nusakini.com-Jakarta-Sesmenpora Gatot S Dewa Broto kembali menyerahkan Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) khusus olahragawan berprestasi Kemeterian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kepada 13 atlet bulu tangkis di Lantai 3, Kemenpora, Selasa (16/4). Mereka baru menerima apresiasi ini karena sebelumnya baru saja mengikuti kejuaraan internasional.  

• Pra POPNAS Jadi Ajang Pembibitan Atlet Muda Daerah Menuju Pentas Olahraga Nasional dan Internasional
• Meriahkan Haornas Ke-39, DWP Kemenpora Buka Pelatihan Tata Boga untuk Tingkatkan Kreatifitas Olahan Makanan Sehat
• Menpora Amali Ingin PON Jadi Ajang Evaluasi Pembinaan Prestasi Olahraga Nasional menuju Prestasi Internasional
• Senior Officials Meeting the 5th Session of ICYSM, Delegasi Indonesia Tekankan Pentingnya Merawat Solidaritas Anggota OKI
• Anggota Komisi X DPR Ledia Hanifa Amaliah Apresiasi Dukungan Kemenpora Terhadap Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia

Adapun mereka yang menerima SK CPNS yakni Rian Agung Saputro, Jonathan Christie, Ketut Mahadewi, Nitya Krishinda, Gregoria Mariska, Moh. Ahsan, Ihsan Maulana, Tantowi Ahmad, Fitriani, Kevin Sanjaya, Firman Abdul Kholik, Anthony Ginting dan Della Destiara.  

Sesemenpora mengatakan, para atlet yang masih berlatih tidak harus datang ke kantor untuk mengisi daftar kehadiran. Mereka diberi kelonggaran agar fokus menjalani program latihan. “Terima kasih, selamat datang dan ini (SK CPNS) susulan. Adik-adik tidak harus tiap hari ke kantor. Yang latihan silahkan latihan. Jangan ini dianggap beban,” ujar Sesmenpora. 

Sementara itu, Tantowi Ahmad menerangkan, dirinya sangat senang menerima SK CPNS. Apresiasi ini diharap menjadi pemicu atlet lain untuk mengukir prestasi. “Terima kasih kepada Pak Presiden, Pak Menpora. Ini merupakan apresiasi terhadap atlet. Saya enjoy dan ini suatu pengalaman. Ditempatkan di unit mana nantinya saya siap. Sebagai atlet, saya tetap terus berlatih,” katanya. 

Senada dengan Tantowi, Ahsan juga sangat senang setelah menerima SK CPNS tersebut. “Terima kasih apresiasinya, ini pengalaman buat saya. Saya mengikuti saja nanti mekanismenya seperti apa, saya juga mengikuti pengarahan,” jelas Ahsan. (p/ab)